Sastrawan Santri Etnografi Sastra Pesantren

Buku ini menyingkap fenomena unik lahirnya para sastrawan dari lingkungan pesantren, dengan fokus utama pada Pondok Pesantren Annuqayah, Guluk-guluk, Sumenep, Madura. Melalui pendekatan etnografi, penulis menelusuri kehidupan santri, interaksi mereka dengan sastra, serta dinamika komunitas literasi yang berkembang di tengah tradisi keilmuan pesantren. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sastra tidak hadir sekadar sebagai hiburan, melainkan sebagai sarana pembelajaran, refleksi, sekaligus ekspresi intelektual santri. Lebih jauh, buku ini menegaskan bahwa pesantren bukan hanya pusat transmisi ilmu agama, tetapi juga ruang subur lahirnya karya sastra yang memperkaya khazanah budaya Indonesia. Santri yang bersastra menciptakan jembatan antara dunia pesantren dengan ruang publik sastra modern, sekaligus memperkuat tradisi literasi di kalangan umat Islam. Dengan demikian, karya ini membuka perspektif baru bahwa pesantren memiliki peran strategis dalam perkembangan sastra kontemporer di Indonesia.